PRESS SPOTLIGHT, Jakarta – Kepolisian Polres Metro Jakarta Selatan memberikan tanggapan terkait aksi Vadel Badjideh yang menari bersama kakaknya, Bintang Badjideh, setelah menjalani pemeriksaan pada 4 Oktober lalu.
Video joget keduanya dengan tarian viral di TikTok itu menuai perhatian publik.
PLH Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, menyatakan bahwa tindakan Vadel tidak menjadi masalah.
“Itu personal, itu hak yang diundang, memang haknya VA (Vadel Badjideh-red), silakan saja, ini masih dalam tahap penyelidikan,” ungkap Nurma di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (11/10).
Vadel diperiksa oleh pihak kepolisian sebagai bagian dari klarifikasi atas laporan Nikita Mirzani, yang menuduhnya melakukan persetubuhan dan pemaksaan aborsi terhadap anak di bawah umur, yaitu Laura Meizani.
Nurma mengingatkan Vadel untuk tidak berlebihan merayakan kelegaan saat ini, karena penyelidikan masih berlanjut.
“Jangan senang dulu karena masih tahap penyelidikan,” kata Nurma menambahkan bahwa polisi telah memeriksa sejumlah saksi dan meminta keterangan dari Nikita serta Laura.
Hingga saat ini, pihak kepolisian belum menetapkan tersangka dalam kasus ini.
“Dalam tahap ini kita memang belum bisa menahan orang, tapi kalau sudah penyidikan atau alih status, itu memang kewajiban kita untuk menahan,” jelas Nurma.
Kepolisian juga mengungkapkan perkembangan terbaru mengenai laporan Nikita.
Mereka sudah menerima hasil pemeriksaan darah terhadap Laura, namun hasil visum dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo masih belum diterima.
Nurma menegaskan bahwa hasil visum tidak akan diumumkan ke publik dan hanya akan dibuka di pengadilan.
“Hasil visum nanti dibukanya di pengadilan. Yang sudah keluar adalah hasil laboratorium. Laura dicek darah kemarin, dan hasilnya sudah keluar,” imbuh Nurma.
Dia menekankan bahwa hasil visum dan laboratorium diperlukan oleh ahli untuk memberikan kesimpulan terkait laporan Nikita terhadap Vadel.